Kamis, 20 November 2025


Seperti pertemuan-pertemuan sebelumnya, pertandingan Argentina vs Belanda selalu diwarnai ketegangan luar biasa. Argentina dalam pertandingan ini menunjukan karakter mereka dengan permainan cepat dan keras.

Sejak awal pertandingan, Argentina langsung mencoba bermain agresif. Mereka menerapkan pressing ketat bahkan disaat pemain Belanda menguasai bola di daerahnya sendiri. Strategi ini efektif membuat Belanda tidak sepenuhnya berkembang.

Memasuki pertengahan babak pertama, Lionel Messi yang sebenarnya tidak sering menguasai bola menunjukan ‘sihirnya’. Bintang Argentina ini melakukan sebuah drible tak terbendung, sebelum mengirimkan assist.

Pemain muda Argentina, Nahuel Molina menerima assist tersebut, sebelum menyelesaikannya menjadi gol pada menit ke-35. Sejak itu para pemain Argentina semakin percaya diri, dan terus mencoba membuat tekanan lebih.

Memasuki babak kedua, pada awal-awal permainan situasi tidak berubah. Argentina yang memainkan pressing ketat masih bisa mengontrol pertandingan. Bahkan pada menit ke-73 mereka menambah gol melalui tendangan pinalti Lionel Messi.

Setelah unggul 2-0, Argentina akhirnya harus menghadapi gempuran hebat para pemain Belanda. Dalam situasi tertekan, permainan Argentina menjadi tak jelas. Sampai akhirnya Belanda mampu mencetak gol pada menit ke-83 melalui Wout Weghorst.

Gol ini semakin membuat para pemain Belanda mendapatkan semangat luar biasa. Mereka terus mencoba mendapatkan gol untuk menyamakan skor. Memasuki injury time 10 menit yang diberikan mereka tak kenal menyerah.
Gol ini semakin membuat para pemain Belanda mendapatkan semangat luar biasa. Mereka terus mencoba mendapatkan gol untuk menyamakan skor. Memasuki injury time 10 menit yang diberikan mereka tak kenal menyerah.Tepat di penghujung waktu tambahan, mereka mendapatkan momen itu. Dari sebuah tendangan bebas, Luke de Jong mengirimkan umpan pendek datar, yang kemudian berhasil diteruskan Wout Weghorst menjadi gol. Ini terjadi di menit ke-90+11.BACA JUGA: Tarian Samba Brasil Berakhir TragisSaat itu, admosfer pertandingan sudah sangat tinggi, diwarnai emosi dari pemain kedua tim. Berbagai kejadian mewarnai babak tambahan dua kali 15 menit. Di babak tambahan, Argentina kembali mendapatkan bentuk permainannya dengan sejumlah peluang.Tetapi skor 2-2 tak berubah hingga harus ditentukan dengan adu tendangan pinalti. Pada kesempatan ini, kiper Argentina Emiliano Martinez bermain gemilang. Dua tendangan pemain Belanda berhasil dibloknya.Argentina berhasil memenangkan adu tendangan pinalti ini. Setelah ‘habis-habisan’ singkirkan Belanda, mereka selanjutnya akan bermain di Semifinal menghadapi Kroasia.Penulis: Budi SantosoEditor: Budi Santoso

Baca Juga

Komentar

Terpopuler