Malaysia Was-was Singapura ‘Parkir Bus’
Murianews
Selasa, 3 Januari 2023 16:26:38
Malaysia akan menjamu Singapur di pertandingan penyisihan terakhir Grup B Piala AFF 2022. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Bukit Jalil ini, Malaysia tak punya pilihan, selain menang untuk bisa lolos.
Sementara Singapura hanya dituntut bisa bermain imbang untuk bisa lolos ke semi final. Situasi ini tentu saja berpotensi bagi Singapura untuk melakukan berbagai upaya untuk bisa lolos. Termasuk strategi bertahan total ‘parkir bus’.
Pelatih timnas Malaysia Kim Pan gon, menilai strategi ‘parkir bus’ itu sangat mungkin dilakukan oleh Singapura. Mengingat mereka memang hanya butuh hasil imbang. ‘Keuntungan’ itulah yang diduga Pan gon, akan membuat mereka akan bermain menunggu.
Strategi ‘parkir bus’ sebelumnya memang secara nyata diperlihatkan oleh Singapura saat menjamu Vietnam. Hampir semua pemain Singapura berada di daerah pertahanan mereka, untuk menahan serangan Vietnam.
Hasilnya, mereka berhasil bermain imbang 0-0, sehingga mereka memiliki peluanh lebih baik dibanding Malaysia. Tim Harimau Malaya layak was-was dengan model strategi seperti itu. Sebab dalam pertandingan ini timnya dituntut untuk meraih kemenangan.
"Kami bisa saja melakukan apa yang dilakukan Singapura (parkir bus) untuk mendapatkan poin. Tapi dalam gambaran besarnya, kami tidak akan maju di masa depan. Kami harus menjalani setiap pertandingan dengan berani, positif, seperti yang kami lakukan melawan Vietnam," ujar Kim Pan Gon.
Ucapan pelatih asal Korea Selatan ini seperti secara sengaja menyindir Singapura. Meski sangat yakin Singapura akan bermain seperti itu saat berhadapan dengan timnya, Pan gon menyatakan tidak mempermasalahkannya.
"Kami bisa saja mendapatkan poin saat lawan Vietnam, tapi kami tidak akan meningkatkan kualitas sepak bola kami dengan cara seperti itu," ucap Kim Pan gon, dilansir New Strait Times.
Karena itu, Malaysia mau tidak mau harus melakukan upaya untuk mendobrak pertahanan Singapura. Harimau Malaya akan siap dengan apapun yang akan dilakukan Singapura."Ini pertandingan wajib menang. Singapura punya keuntungan, karena hanya butuh imbang. Tapi kami akan berusaha menang dengan cara menghibur. Saya sudah menyaksikan laga Singapura vs Vietnam, sulit untuk dievaluasi karena Vietnam kurang sabar menyerang," ucap Kim Pan gon dengan mantab.
BACA JUGA: Finishing Buruk, Timnas Indonesia MengkhwatirkanSementara itu pelatih Singapura Takayuki Nishigaya menyatakan timnya tidak akan memainkan sepak bola negatif di Stadion Bukit Jalil. Timnya juga bersiap untuk merebut kemenangan."Secara jujur ini adalah laga derby dan sudah pasti saya tidak mau pasukan saya bermain dengan cara bertahan, corak permainan yang saya terapkan sebelum ini tidak akan berubah," ucap Nishigaya.Pertandingan Malaysia vs Singapura akan berlangsung Selasa (3/1/2023) mulai pukul 19.30 WIB. Malaysia harus menang di pertandingan ini jika ingin lolos ke semi final. Sementara di Stadion Min Dinh, Hanoi, Vietnam akan menghadapi Myanmar di pertandingan menentukan.Penulis: Budi SantosoEditor: Budi SantosoSumber: New Strait Times
Murianews, Kuala Lumpur – Malaysia was-was Singapura ‘parkir bus’. Dua tim ini memang akan bertarung hidup mati, untuk merebut tiket lolos semi final Piala AFF 2022.
Malaysia akan menjamu Singapur di pertandingan penyisihan terakhir Grup B Piala AFF 2022. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Bukit Jalil ini, Malaysia tak punya pilihan, selain menang untuk bisa lolos.
Sementara Singapura hanya dituntut bisa bermain imbang untuk bisa lolos ke semi final. Situasi ini tentu saja berpotensi bagi Singapura untuk melakukan berbagai upaya untuk bisa lolos. Termasuk strategi bertahan total ‘parkir bus’.
Pelatih timnas Malaysia Kim Pan gon, menilai strategi ‘parkir bus’ itu sangat mungkin dilakukan oleh Singapura. Mengingat mereka memang hanya butuh hasil imbang. ‘Keuntungan’ itulah yang diduga Pan gon, akan membuat mereka akan bermain menunggu.
Strategi ‘parkir bus’ sebelumnya memang secara nyata diperlihatkan oleh Singapura saat menjamu Vietnam. Hampir semua pemain Singapura berada di daerah pertahanan mereka, untuk menahan serangan Vietnam.
Hasilnya, mereka berhasil bermain imbang 0-0, sehingga mereka memiliki peluanh lebih baik dibanding Malaysia. Tim Harimau Malaya layak was-was dengan model strategi seperti itu. Sebab dalam pertandingan ini timnya dituntut untuk meraih kemenangan.
"Kami bisa saja melakukan apa yang dilakukan Singapura (parkir bus) untuk mendapatkan poin. Tapi dalam gambaran besarnya, kami tidak akan maju di masa depan. Kami harus menjalani setiap pertandingan dengan berani, positif, seperti yang kami lakukan melawan Vietnam," ujar Kim Pan Gon.
Ucapan pelatih asal Korea Selatan ini seperti secara sengaja menyindir Singapura. Meski sangat yakin Singapura akan bermain seperti itu saat berhadapan dengan timnya, Pan gon menyatakan tidak mempermasalahkannya.
"Kami bisa saja mendapatkan poin saat lawan Vietnam, tapi kami tidak akan meningkatkan kualitas sepak bola kami dengan cara seperti itu," ucap Kim Pan gon, dilansir New Strait Times.
Karena itu, Malaysia mau tidak mau harus melakukan upaya untuk mendobrak pertahanan Singapura. Harimau Malaya akan siap dengan apapun yang akan dilakukan Singapura.
"Ini pertandingan wajib menang. Singapura punya keuntungan, karena hanya butuh imbang. Tapi kami akan berusaha menang dengan cara menghibur. Saya sudah menyaksikan laga Singapura vs Vietnam, sulit untuk dievaluasi karena Vietnam kurang sabar menyerang," ucap Kim Pan gon dengan mantab.
BACA JUGA: Finishing Buruk, Timnas Indonesia Mengkhwatirkan
Sementara itu pelatih Singapura Takayuki Nishigaya menyatakan timnya tidak akan memainkan sepak bola negatif di Stadion Bukit Jalil. Timnya juga bersiap untuk merebut kemenangan.
"Secara jujur ini adalah laga derby dan sudah pasti saya tidak mau pasukan saya bermain dengan cara bertahan, corak permainan yang saya terapkan sebelum ini tidak akan berubah," ucap Nishigaya.
Pertandingan Malaysia vs Singapura akan berlangsung Selasa (3/1/2023) mulai pukul 19.30 WIB. Malaysia harus menang di pertandingan ini jika ingin lolos ke semi final. Sementara di Stadion Min Dinh, Hanoi, Vietnam akan menghadapi Myanmar di pertandingan menentukan.
Penulis: Budi Santoso
Editor: Budi Santoso
Sumber: New Strait Times