PSIS vs Persebaya Ditunda, Bonek Nekat ke Semarang
Murianews
Rabu, 8 Februari 2023 19:10:36
Namun meski sudah disampaikan pengumuman terjadi penundaan pertandingan, sejumlah Bonek (supporter Persebaya) masih tetap nekat datang ke Semarang. Mereka terindentifikasi datang menggunakan kendaraan pribadi dan nebeng angkutan barang.
Pertandingan PSIS vs Persebaya Surabaya yang sedianya digelar Rabu (8/2/2023) sore ini di Stadion Jatidiri Semarang, resmi ditunda. Namun sejumlah Bonek, julukan suporter Persebaya, terlanjur tiba di Semarang.
Kedatangan para Bonek pada akhirnya tetap membuat sibuk para petugas kepolisian di Semarang. Merka harus memantau kedatangan Bonek, dan mengawal mereka kembali ke Surabaya.
"Kita monitor, kalau ada rombongan kita putar balik karena kan memang enggak ada kegiatan di Semarang," kata Kapolsek Genuk Kompol Ris Andrian, Rabu (8/2/2023), seperti dilansir dari Detik.com.
Petugas Polisi Polsek Genuk, yang berada di perbatasan Semarang-Demak, harus menghalau para Bonek untuk kembali. Sebab pertandingan PSIS vs Persebaya memang ditunda karena alasan keamanan.
Menurut Kapolsek Genuk, sejak Rabu (8/2/2023) pagi hingga siang, setidaknya ada lebih dari 5 rombongan Bonek yang memasuki Semarang. Mereka selanjutnya diberikan pemahaman, dan dipersilahkan pulang ke Surabaya.
“Itu kalau kloternya itu mungkin ada 5-6 kali kloter, satu kloter 30-an itu naik-naik mobil, nebeng-nebeng dari arah Surabaya lewat jalur Pantura," jelas Kompol Ris Adrian.
BACA JUGA: PSIS vs Persebaya Ditunda Karena Alasan Keamanan
BACA JUGA: PSIS vs Persebaya Ditunda Karena Alasan KeamananKedatangan para Bonek sendiri sudah teridentifikasi sejak Selasa (7/2/2023). Mereka menumpang kendaraan angkutan barang atau menumpang kendaraan seadanya. Mereka kemudian diarahkan untuk pulang ke Surabaya."Tadi sama Kasat Sabhara (Polrestabes Semarang) diantar pakai mobil truk nanti estafet, sampai ke Demak nanti estafet lagi, karena memang nggak ada kegiatan," lanjutnya.Pihak Kepolisian di Semarang, sampai Rabu (8/2/2023) sore masih terus berjaga-jaga. Mereka masih terus memantau kedatangan para Bonek. Namun setelah siang, belum didapati lagi rombongan Bonek yang memasuki Semarang."Ini kan rencananya Rabu sore ini bolany,a karena memang di-pending jadi sampai sore ini dimonitor wilayah. (Bonek) Sudah tidak terlihat lagi karena memang mereka jadwalnya sore ini dari kemarin sudah kita monitor," pungkas Ris Adrian lagi. Penulis: Budi SantosoEditor: Budi SantosoSumber: Detik.com
Murianews, Semarang – Pertandingan PSIS Vs Persebaya sudah diumumkan ditunda sejak kemarin. Pertandingan pekan ke-23 ini ditunda karena alasan keamanan, sehingga pihak kepolisian setempat tak memberikan izin.
Namun meski sudah disampaikan pengumuman terjadi penundaan pertandingan, sejumlah Bonek (supporter Persebaya) masih tetap nekat datang ke Semarang. Mereka terindentifikasi datang menggunakan kendaraan pribadi dan nebeng angkutan barang.
Pertandingan PSIS vs Persebaya Surabaya yang sedianya digelar Rabu (8/2/2023) sore ini di Stadion Jatidiri Semarang, resmi ditunda. Namun sejumlah Bonek, julukan suporter Persebaya, terlanjur tiba di Semarang.
Kedatangan para Bonek pada akhirnya tetap membuat sibuk para petugas kepolisian di Semarang. Merka harus memantau kedatangan Bonek, dan mengawal mereka kembali ke Surabaya.
"Kita monitor, kalau ada rombongan kita putar balik karena kan memang enggak ada kegiatan di Semarang," kata Kapolsek Genuk Kompol Ris Andrian, Rabu (8/2/2023), seperti dilansir dari Detik.com.
Petugas Polisi Polsek Genuk, yang berada di perbatasan Semarang-Demak, harus menghalau para Bonek untuk kembali. Sebab pertandingan PSIS vs Persebaya memang ditunda karena alasan keamanan.
Menurut Kapolsek Genuk, sejak Rabu (8/2/2023) pagi hingga siang, setidaknya ada lebih dari 5 rombongan Bonek yang memasuki Semarang. Mereka selanjutnya diberikan pemahaman, dan dipersilahkan pulang ke Surabaya.
“Itu kalau kloternya itu mungkin ada 5-6 kali kloter, satu kloter 30-an itu naik-naik mobil, nebeng-nebeng dari arah Surabaya lewat jalur Pantura," jelas Kompol Ris Adrian.
BACA JUGA: PSIS vs Persebaya Ditunda Karena Alasan Keamanan
Kedatangan para Bonek sendiri sudah teridentifikasi sejak Selasa (7/2/2023). Mereka menumpang kendaraan angkutan barang atau menumpang kendaraan seadanya. Mereka kemudian diarahkan untuk pulang ke Surabaya.
"Tadi sama Kasat Sabhara (Polrestabes Semarang) diantar pakai mobil truk nanti estafet, sampai ke Demak nanti estafet lagi, karena memang nggak ada kegiatan," lanjutnya.
Pihak Kepolisian di Semarang, sampai Rabu (8/2/2023) sore masih terus berjaga-jaga. Mereka masih terus memantau kedatangan para Bonek. Namun setelah siang, belum didapati lagi rombongan Bonek yang memasuki Semarang.
"Ini kan rencananya Rabu sore ini bolany,a karena memang di-pending jadi sampai sore ini dimonitor wilayah. (Bonek) Sudah tidak terlihat lagi karena memang mereka jadwalnya sore ini dari kemarin sudah kita monitor," pungkas Ris Adrian lagi.
Penulis: Budi Santoso
Editor: Budi Santoso
Sumber: Detik.com