Pratama Arhan Sempat Ditawari Jadi Polisi

Murianews, Blora – Sebelum namanya semakin gacor setelah bermai di Liga Jepang, Pratama Arhan ternyata sempat ditawari jadi polisi. Ini seperti yang dituturkan sendiri oleh ibundanya, Surati. Surati juga mengungkapkan, Pratama Arhan pernah ditawari menjadi polisi. Kejadiannya setelah anaknya mengikuti Piala AFF 2020. Namun Karena berbagai pertimbangan, tawaran untuk menjadi polisi itu akhirnya urunng dijalani. Pratama Arhan akhirnya memilih bermain di Liga Jepang. "Waktu ditawari itu anaknya belum siap, anaknya masih suka di lapangan gitu. Sekarang kuliah di semester 7," jelas Surati. Saat itu secara kebetulan Pratama Arhan memang ditawari bermain di Tokyo Verdy. Bermain di Liga Jepang sepertinya lebih menarik hati Arhan ketimbang jadi Polisi. "Harapannya, tetap belajar terus kekurangan-kekurangannya untuk menghadapi negara-negara lain, jadi kita harus tetap semangat," harap Surati. Untuk diketahui, Pratama Arhan merupakan pemain timnas Indonesia asal Blora yang berhasil menyabet predikat pemain muda terbaik dalam ajang Piala AFF 2020 itu. BACA JUGA: Respon Orang Tua Pratama Arhan Usai Timnas Juara SEA Games 2023 Indonesia akhirnya memenangkan medali emas dari cabang sepakbola SEA Games 2023 Kamboja. Sukses diraih usai mengalahkan Thailand 5-2 di partai final. Dalam partai final yang Berlangsung panas tersebut, dua gol di cetak Ramadan sananta,Irfan Jauhari, Fajar fachturohman, dan Beckham Putra. Di final sepakbola SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-22 mengalahkan Thailand 5-2 di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5/2023). Arhan sendiri tidak bermain di pertandingan final ini. Sebelumnya di semi final vs Vietnam, Pratama Arhan mendapatkan kartu merah. Editor: Budi Santoso