Ketua Askab PSSI Grobogan HM Nurwibowo mengatakan, pihaknya tidak mengalokasikan anggaran karena gelarannya bersamaan dengan Porprov. Sehingga pihaknya lebih fokus ke Porprov 2023.
“Sejak awal tidak dianggarkan karena barengan dengan Porprov,” kata Bowo, panggilannya, Jumat (2/12/2022).
Bowo melanjutkan, meski tidak mengikuti agenda tersebut, namun tidak akan ada sanksi dari Asprov PSSI Jateng. Karena alasan itu pula, Askab PSSI Grobogan sudah beberapa kali tidak mengikuti Piala Soeratin.
“Tidak ada (sanksi, red). Dulu-dulu juga jarang ikut. Tahun kemarin juga tidak ikut,” lanjutnya.
Askab PSSI Grobogan memang mengirim tim untuk kualifikasi Porprov tahun ini. Sayangnya, meskipun ketiga laga digelar di Stadion Krida Bhakti Purwodadi, hanya satu kemenangan yang berhasil diraih. Target lolos ke Porprov 2023 pun tak tercapai.
Ketua kelompok suporter Spink, Wisnu Adi Prasetyo cukup menyayangkan ketidakikutsertaan Persipur Junior di Piala Soeratin. Meski begitu, yang menjadi fokus pihaknya yakni Persipur senior.“Kalau menyayangkan sih pasti menyayangkan. Tapi yang menjadi fokus kami ini Persipur lolos Liga 2,” kata dia.Sebagaimana diketahui, kiprah Persipur di Liga 3 belum bisa berlanjut sebagaimana seluruh tim di Indonesia. Hal itu menyusul Tragedi Kanjuruan pada Oktober 2022 lalu. Hingga kini pun belum jelas kapan kompetisi akan digulirkan lagi.Reporter: Saiful AnwarEditor: Budi Santoso
Murianews, Grobogan – Persipur Jr Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah tidak mengikuti Piala Soeratin tahun ini. Askab PSSI Grobogan menyatakan memang sejak awal tidak menganggarkan pembiayaannya.
Ketua Askab PSSI Grobogan HM Nurwibowo mengatakan, pihaknya tidak mengalokasikan anggaran karena gelarannya bersamaan dengan Porprov. Sehingga pihaknya lebih fokus ke Porprov 2023.
“Sejak awal tidak dianggarkan karena barengan dengan Porprov,” kata Bowo, panggilannya, Jumat (2/12/2022).
Bowo melanjutkan, meski tidak mengikuti agenda tersebut, namun tidak akan ada sanksi dari Asprov PSSI Jateng. Karena alasan itu pula, Askab PSSI Grobogan sudah beberapa kali tidak mengikuti Piala Soeratin.
“Tidak ada (sanksi, red). Dulu-dulu juga jarang ikut. Tahun kemarin juga tidak ikut,” lanjutnya.
Askab PSSI Grobogan memang mengirim tim untuk kualifikasi Porprov tahun ini. Sayangnya, meskipun ketiga laga digelar di Stadion Krida Bhakti Purwodadi, hanya satu kemenangan yang berhasil diraih. Target lolos ke Porprov 2023 pun tak tercapai.
BACA JUGA: Persipur Jr Tidak Ikut Piala Soeratin, Ini Penjelasan Askab PSSI Grobogan
Ketua kelompok suporter Spink, Wisnu Adi Prasetyo cukup menyayangkan ketidakikutsertaan Persipur Junior di Piala Soeratin. Meski begitu, yang menjadi fokus pihaknya yakni Persipur senior.
“Kalau menyayangkan sih pasti menyayangkan. Tapi yang menjadi fokus kami ini Persipur lolos Liga 2,” kata dia.
Sebagaimana diketahui, kiprah Persipur di Liga 3 belum bisa berlanjut sebagaimana seluruh tim di Indonesia. Hal itu menyusul Tragedi Kanjuruan pada Oktober 2022 lalu. Hingga kini pun belum jelas kapan kompetisi akan digulirkan lagi.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Budi Santoso
