Rabu, 19 November 2025


Dua gol PSIP di laga ini diciptakan oleh Aan Priyono pda menit ke-30 dan Rishandy pada menit ke-86. Pelatih Persipur Sriwidadi menyebut, salah satu penyebab kekalahan adalah perubahan formasi yang mendadak.

“Biasanya pakai pola 4-3-3, tadi pakai 4-1-3-2. Ada sedikit perubahan strategi dari manajemen. Mungkin pemain belum terbiasa. Biasanya menyerang, ini agak sedikit bertahan,” ujar Dadit, dihubungi Murianews.

Pada laga kedua Babak 18 Besar melawan Persika Karanganyar, yang digelar Jumat (23/12/2022) besok, dia berharap pemain sudah bisa beradaptasi. Meski, pada laga tersebut Laskar Petir tidak bisa diperkuat beberapa pemain inti.

“Kalau besok, tetap pakai strategi ini. Mudah-mudahan anak-anak sudah bisa menjalani,” lanjutnya.

BACA JUGA: Persipur Hadapi Lawan Berat di 18 Besar

Pemain yang dipastikan tidak bisa turun bertanding adalah kiper senior Yoga Arif yang mengalami cedera dan Faris Adit yang terkena akumulasi kartu. Dadit pun berharap para pemain tetap bisa bermain trengginas dan mampu memenangkan laga.“Kiper sudah bilang ke saya, tidak bisa main besok. Terpaksa pakai pelapis. Ada juga yang kena akumulasi kartu,” kata dia.Dari sisi calon lawan, Dadit menyebut Persika Karanganyar memiliki pemain yang sebelumnya bermain di Liga 2. Karena itu, menurutnya langkahnya untuk bisa lolos ke babak 8 besar cukup berat.“Mereka punya pemain bagus, strikernya saya dengar bekas Liga 2. Sayapnya juga bagus,” ungkapnya.Reporter: Saiful AnwarEditor: Budi Santoso

Baca Juga

Komentar

Terpopuler