Peringkat Tiga, Atlet Popda Grobogan Dievaluasi
Saiful Anwar
Selasa, 21 Maret 2023 18:42:02
Adapun gelar juara Popda level karesidenan ini direbut Kabupaten Semarang dengan 16 emas, 7 perak, dan 11 perunggu. Peringkat kedua diraih oleh Kota Semarang dengan 15 emas, 13 perak, dan 15 perunggu.
Sementara, tiga daerah lain yang mengikuti event olahraga pelajar ini yakni Kabupaten Demak (22 medali: 5 emas, 3 perak, 14 perunggu). Kemudian Kabupaten Kendal (26 medali: 4 emas, 7 perak, dan 15 perunggu), dan Kota Salatiga (42 medali: 5 emas, 11 perak, dan 25 perunggu).
Dari total 44 medali yang didapatkan para atlet Grobogan, mayoritas didapat dari cabor karate (12 medali), pencak silat (11 medali), dan taekwodo (13 medali).
Kabid Olahraga pada Disporabudpar Grobogan Nur Yasin mengatakan, meski tak berhasil meraih gelar juara, kiprah para atlet pelajar Grobogan menurutnya perlu diapresiasi. Sebab, pada gelaran Popda Eks Karesidenan sebelumnya, Grobogan hanya meraih peringkat kelima.
BACA JUGA: Popda Eks Karesidenan Semarang Digelar di Grobogan
“Ini sudah bagus. Biasanya kita peringkat kelima di Karesidenan Semarang, ini sudah naik jadi ketiga. Kabupaten dan Kota Semarang atletnya bagus-bagus,” tutur Yasin, Selasa (21/3/2023).Menurut Yasin, ada beberapa evaluasi terkait pembinaan atlet pelajar di Grobogan. Salah satunya yakni cabor-cabor yang belum tersosialisasikan secara merata di Grobogan.“Cabor belum tersosialisasikan merata, sehingga atlet terbina masih terpolar,” imbuhnya. Editor: Budi Santoso
Murianews, Grobogan – Para atlet pelajar Grobogan meraih peringkat ketiga di Popda Eks Karesidenan Semarang yang digelar di Grobogan pekan lalu. Grobogan meraih 9 emas, 13 perak, dan 22 perunggu.
Adapun gelar juara Popda level karesidenan ini direbut Kabupaten Semarang dengan 16 emas, 7 perak, dan 11 perunggu. Peringkat kedua diraih oleh Kota Semarang dengan 15 emas, 13 perak, dan 15 perunggu.
Sementara, tiga daerah lain yang mengikuti event olahraga pelajar ini yakni Kabupaten Demak (22 medali: 5 emas, 3 perak, 14 perunggu). Kemudian Kabupaten Kendal (26 medali: 4 emas, 7 perak, dan 15 perunggu), dan Kota Salatiga (42 medali: 5 emas, 11 perak, dan 25 perunggu).
Dari total 44 medali yang didapatkan para atlet Grobogan, mayoritas didapat dari cabor karate (12 medali), pencak silat (11 medali), dan taekwodo (13 medali).
Kabid Olahraga pada Disporabudpar Grobogan Nur Yasin mengatakan, meski tak berhasil meraih gelar juara, kiprah para atlet pelajar Grobogan menurutnya perlu diapresiasi. Sebab, pada gelaran Popda Eks Karesidenan sebelumnya, Grobogan hanya meraih peringkat kelima.
BACA JUGA: Popda Eks Karesidenan Semarang Digelar di Grobogan
“Ini sudah bagus. Biasanya kita peringkat kelima di Karesidenan Semarang, ini sudah naik jadi ketiga. Kabupaten dan Kota Semarang atletnya bagus-bagus,” tutur Yasin, Selasa (21/3/2023).
Menurut Yasin, ada beberapa evaluasi terkait pembinaan atlet pelajar di Grobogan. Salah satunya yakni cabor-cabor yang belum tersosialisasikan secara merata di Grobogan.
“Cabor belum tersosialisasikan merata, sehingga atlet terbina masih terpolar,” imbuhnya.
Editor: Budi Santoso