Tundukkan Vietnam, Kadet Putri Jaga Asa Indonesia
Supriyadi
Kamis, 5 Juli 2018 06:00:29
Siti Aminah dkk berhasil menang atas Vietnam 3-2. Hanya saja, mereka harus bermain habis-habisan di set kelima yang diwakili Dwi Oktaviany Sugiarto.
[caption id="attachment_144822" align="aligncenter" width="650"]

Dwi Oktaviany Sugiarto (merah) akhirnya mampu membawa kemenangan perdana bagi tim Merah Putih. (MuriaNewsCom/Supriyadi)[/caption]
Sejak set pertama, baik Aminah, Oktaviany, dan penggawa lainnya tak mau kecolongan angka. Perebutan poin bahkan sering terjadi. Aminah yang diyakini bisa membawa kemenangan juga harus terseok-seok meladeni perlawanan sengit Vietnam.
Di set pertama, Indonesia berhasil menang. Hanya saja di set kedua, Vietnam berhasil menyamakan kedudukan. Begitu juga di set ketiga dan keempat.
Beruntung di set kelima, pilihan yang jatuh pada Dwi Oktaviany berbuah manis. Ia berhasil menang dengan beberapa kali dipandu sang pelatih tim putri, Heni Sandranurwati.
[caption id="attachment_144823" align="aligncenter" width="650"]

Pelatih putri Indonesia Heni Sandranurwati (kiri) berusaha menenangkan Dwi Oktaviany Sugiarto yang sempat tertinggal empat angka dari lawannya. (MuriaNewsCom/Supriyadi)[/caption]
Kepada MuriaNewsCom, Heni mengaku bersyukur dengan hasil tersebut. Ia pun yakin pertandingan berikutnya permainan Indonesia akan semakin bagus dan mematahkan tradisi pulang tanpa medali.”Alhamdulillah menang dengan skor 3-2. Ini akan menjadi awal yang baik untuk merengkuh gelar,” katanya.Hanya saja, ia pun tetap mewanti-wanti atlet binaannya untuk tidak berpuas diri. Ini mengingat dipertandingan berikutnya, ia kadet putri Indonesia akan berhadapan dengan Singapura yang diunggulkan selama kejuaraan.”Besok menghadapi Singapura. Meski permainan mereka bagus, kami akan berusaha mendapat kemenangan,” katanya.Heni menambahkan, sesuai jadwal, pertandingan dengan Singapura akan digelar pukul 09.30 waktu setempat. Karenanya, ia meminta semua atlet untuk istirahat lebih awal sehingga bisa bermain dengan maksimal.”Tak ada persiapan khusus. Kami hanya minta semua atlet untuk istirahat yang cukup. Itu saja,” tandasnya.
Editor : Deka Hendratmanto
Murianews, Naga City – Setelah menelan tiga kali kekalahan, hasil memukau diperlihatkan oleh tim kadet putri Indonesia di hari pertama kejuaraan pingpong ASEAN ’’24
th Southeast Asian Junior and Cadet Table Tennis Championship’’ di Naga City Filipina, Rabu (4/7/2018).
Siti Aminah dkk berhasil menang atas Vietnam 3-2. Hanya saja, mereka harus bermain habis-habisan di set kelima yang diwakili Dwi Oktaviany Sugiarto.
[caption id="attachment_144822" align="aligncenter" width="650"]

Dwi Oktaviany Sugiarto (merah) akhirnya mampu membawa kemenangan perdana bagi tim Merah Putih. (MuriaNewsCom/Supriyadi)[/caption]
Sejak set pertama, baik Aminah, Oktaviany, dan penggawa lainnya tak mau kecolongan angka. Perebutan poin bahkan sering terjadi. Aminah yang diyakini bisa membawa kemenangan juga harus terseok-seok meladeni perlawanan sengit Vietnam.
Di set pertama, Indonesia berhasil menang. Hanya saja di set kedua, Vietnam berhasil menyamakan kedudukan. Begitu juga di set ketiga dan keempat.
Beruntung di set kelima, pilihan yang jatuh pada Dwi Oktaviany berbuah manis. Ia berhasil menang dengan beberapa kali dipandu sang pelatih tim putri, Heni Sandranurwati.
[caption id="attachment_144823" align="aligncenter" width="650"]

Pelatih putri Indonesia Heni Sandranurwati (kiri) berusaha menenangkan Dwi Oktaviany Sugiarto yang sempat tertinggal empat angka dari lawannya. (MuriaNewsCom/Supriyadi)[/caption]
Kepada MuriaNewsCom, Heni mengaku bersyukur dengan hasil tersebut. Ia pun yakin pertandingan berikutnya permainan Indonesia akan semakin bagus dan mematahkan tradisi pulang tanpa medali.
”Alhamdulillah menang dengan skor 3-2. Ini akan menjadi awal yang baik untuk merengkuh gelar,” katanya.
Hanya saja, ia pun tetap mewanti-wanti atlet binaannya untuk tidak berpuas diri. Ini mengingat dipertandingan berikutnya, ia kadet putri Indonesia akan berhadapan dengan Singapura yang diunggulkan selama kejuaraan.
”Besok menghadapi Singapura. Meski permainan mereka bagus, kami akan berusaha mendapat kemenangan,” katanya.
Heni menambahkan, sesuai jadwal, pertandingan dengan Singapura akan digelar pukul 09.30 waktu setempat. Karenanya, ia meminta semua atlet untuk istirahat lebih awal sehingga bisa bermain dengan maksimal.
”Tak ada persiapan khusus. Kami hanya minta semua atlet untuk istirahat yang cukup. Itu saja,” tandasnya.
Editor : Deka Hendratmanto