Rabu, 19 November 2025


Hafidh, pemain binaan PTM Sukun yang berperan menyumbang medali perunggu di kelas beregu kadet putra, lolos setelah berhasil menjadi juara di Grup H. Dia sukses mengalahkan wakil dari tiga negara dengan skor memukau.

Hafidh membungkam wakil dari juara bertahan Singapura, Lim Dao Yo dengan skor 3-0, membantai wakil Filipina, Vergilio Manuel Amarillo 3-0, dan menekuk Saelee Poripong dari Thailand 3-1. Dari segi permainan, Hafidh memang tampil memukau. Ia seolah tahu di mana lawan akan bergerak. Hasilnya, bola-bola tanggung pun dilahap dengan cekatan.

Sementara itu, Rafanael juga tampil cemerlang dengan menang atas lawannya dari Singapura dengan skor 3-2 dan Vietnam dengan skor 3-0. Pemain binaan Stoni Jakarta itu juga berhasil membuat lawan canggung. Pemanfaatan bola panjang juga bisa menjadi unggulan pemain kelahiran 2004 ini.

Pelatih Indonesia, Soegeng Oetomo mengatakan, Hafidh dan Rafanael memang diprediksi bisa lolos dengan mudah di babak penyisihan ini. Soegeng percaya dengan kemampuan, kecepatan, dan insting keduanya.

[caption id="attachment_145014" align="aligncenter" width="715"] Rafanael Nikola Niman berusaha memukul bola panjang dari lawan saat bermain di fasegrup. (MuriaNewsCom/Supriyadi)[/caption]

"Hafidh itu aset kita di masa depan. Kemampuannya bagus. Instingnya juga luar biasa. Rafanael juga. Berbekal itu, kami sudah yakin mereka akan lolos dari fase grup," katanya.Hanya saja, lawan berat akan menanti di laga selanjutnya. Ini lantaran drawing dari pihak panitia didasarkan atas peringkat badan pingpong dunia ITTF (International Tennis Table Federation) dan keberhasilan di kejuaraan ini."Bisa jadi Hafidh akan berhadapan denga npemain yang punya peringkat tinggi di ITTF. Selama ini kan Hafidh belum pernah bermain di Internasional. Jadi dia dianggap paling lemah. Hal serupa juga terjadi pada Rafanael. Bedanya, Rafanael beberapa kali main di ajang internasional. Tapi masih minim," tegasnya.Meski demikian Soegeng yakin, Hafidh dan Rafanael akan bermain bagus. Selain berkaca pada semifinal beregu (kadet putra), keduanya juga sudah berhasil meredam demam panggung."Itu modal. Jadi kalau performa oke dan tidak grogi pasti permainannya bagus. Masalah hasil kita lihat nanti. Tapi saya yakin keduanya bisa sampai semifinal," tambahnya.Editor : Deka Hendratmanto

Baca Juga

Komentar

Terpopuler