Suporter Ricuh, Laga Persiku vs PSD Demak Ditunda
Supriyadi
Minggu, 28 Juli 2019 17:56:40
Sejak peluit awal pertandingan ditiup, tensi pertandingan memang sudah memanas. Apalagi, stadion penuh sesak dan tidak mampu menampung banyaknya suporter yang datang ke Stadion Pancasila.
Di menit ke-26 penggawa PSD Demak nomor punggung 12, Muhammad Alfal membawa PSD Demak unggul. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Karena tertinggal, Tim asuhan Subangkit itupun mencoba mengejar ketertinggalannya.
Sayangnya, di penghujung babak pertama, tepatnya di menit 47 terjadi pelemparan botol oleh oknum kedua suporter. Wasit yang memimpin pertandingan pun akhirnya menunda laga.
Perihal kapan pertandingan kedua tim itu kapan dilanjutkan masih belum diketahui. Untuk sementara PSD Demak unggul dengan skor 1-0.
Ketua Panpel PSD Demak Kholid Muktiono meminta maaf atas kejadian ini. Dari kapasitas Stadion Pancasila memang tidak mencukupi untuk menampung suporter dari kedua kubu.
Ketua Panpel PSD Demak Kholid Muktiono meminta maaf atas kejadian ini. Dari kapasitas Stadion Pancasila memang tidak mencukupi untuk menampung suporter dari kedua kubu."Kami minta maaf atas kejadian ini," katanyaKholid menambahkan, terkait laga susulan masih akan dibicarakan dengan pihak PSD Demak dan Persiku Kudus. Rencananya, pertandingan akan dilanjutkan Senin pagi besok, namun tanpa penonton. Reporter: SupriyadiEditor: Supriyadi
MURIANEWS.com, Kudus - Laga antara Persiku Kudus vs PSD Demak di Stadion Pancasila Demak terpaksa dihentikan dan ditunda, Minggu (28/7/2019). Itu dilakukan setelah terjadi kericuhan antara suporter kedua kesebelasan di penghujung babak pertama.
Sejak peluit awal pertandingan ditiup, tensi pertandingan memang sudah memanas. Apalagi, stadion penuh sesak dan tidak mampu menampung banyaknya suporter yang datang ke Stadion Pancasila.
Di menit ke-26 penggawa PSD Demak nomor punggung 12, Muhammad Alfal membawa PSD Demak unggul. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Karena tertinggal, Tim asuhan Subangkit itupun mencoba mengejar ketertinggalannya.
Sayangnya, di penghujung babak pertama, tepatnya di menit 47 terjadi pelemparan botol oleh oknum kedua suporter. Wasit yang memimpin pertandingan pun akhirnya menunda laga.
Perihal kapan pertandingan kedua tim itu kapan dilanjutkan masih belum diketahui. Untuk sementara PSD Demak unggul dengan skor 1-0.
Ketua Panpel PSD Demak Kholid Muktiono meminta maaf atas kejadian ini. Dari kapasitas Stadion Pancasila memang tidak mencukupi untuk menampung suporter dari kedua kubu.
"Kami minta maaf atas kejadian ini," katanya
Kholid menambahkan, terkait laga susulan masih akan dibicarakan dengan pihak PSD Demak dan Persiku Kudus. Rencananya, pertandingan akan dilanjutkan Senin pagi besok, namun tanpa penonton.
Reporter: Supriyadi
Editor: Supriyadi
