Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Pati – Kompetisi Liga 2 akan bergulir mulai Minggu (28/8/2022) dalam pekan depan. Meskipun tinggal menghitung hari, klub asal Pati, Jawa Tengah, Persipa Pati disebutkan masih kekurangan dana.

Perusahaan-perusahaan asal Kabupaten Pati pun dikumpulkan di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Pati, Selasa (23/8/2022) sore. Mereka diminta ikut menjadi sponsor Persipa Pati.

Menurut Ketua Umum Persipa Pati, Joni Kurnianto, hingga saat masih sedikit sponsor asal dari Kabupaten Pati. Kebanyakan sponsor justru berasal dari luar. Seperti dari Kudus dan Semarang.

”Bahwa Persipa Pati ini yang masuk (jadi sponsor) memang kebanyakan dari luar Kabupaten Pati. Seperti dari Kudus, Semarang, dari Pati masih jarang,” tutur Joni yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pati ini.

Pihaknya mengakui sebenarnya sudah ada perusahaan asal Pati yang ingin menjadi sponsor. Namun hingga saat ini, belum menyerahkan dana untuk kebutuhan tim.

”Katanya Terpal Hakim mau masuk tapi belum. Garuda sudah kita pasang (di jersey saat lawan Persijap), tetapi uangnya belum masuk-masuk,” kata Jhoni menyebutkan.
”Katanya Terpal Hakim mau masuk tapi belum. Garuda sudah kita pasang (di jersey saat lawan Persijap), tetapi uangnya belum masuk-masuk,” kata Jhoni menyebutkan.BACA JUGA: Pulang Kampung, Rudi Widodo Pertajam Lini Serang Persipa Pati”Dua Kelinci itu (sebenarnya menyumbang) 5 juta per bulan. Kemudian Garuda katanya mau mengasih makanan dan uang Rp50 juta tetapi sampai saat ini belum ditransfer. Padahal liga tinggal sebentar lagi,” lanjutnya.Pihaknya berharap perusahaan-perusahaan asal Pati ini juga mau mendukung Persipa di kancah Liga 2 dengan mau menjadi sponsor tim. Baginya, dukungan dana ini sangat berarti guna mempertahankan Laskar Saridin di kompetisi profesional itu.”Kita kayak orang mengemis. Harapan kita memang mensuport lah. Mc Wartono (Kudus) saja sampai Rp200 juta. Luar Pati malah peduli dengan kita. Maka kita gugah bersama. Ini nanti masuk tv nasional loh. Kita (juga) punya konten di FB, IG (untuk mempublikasi),” pungkas dia.Reporter: Umar HanafiEditor: Budi Erje

Baca Juga

Komentar

Terpopuler