Animo Tinggi, Dewan Pati Janjikan Tambahan Anggaran

[caption id="attachment_312016" align="alignleft" width="1280"] Atlet memamerkan prestasinya setelah meraih juara di kejuaraan bulutangkis Pati Open II 2022. (Murianews/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Pati – Kejuaraan bulutangkis Pati Open II 2022 selesai digelar pada Minggu (28/8/2022). Kejuaraan ini berlangsung sukses dan mencatat animo tinggi dari peserta yang mengikuti. Mengapresiasi hal ini, DPRD Pati mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk menambah anggaran olahraga tepuk bulu ini pada tahun 2023 mendatang. Sehingga diharapkan dunia bulutangkis di Pati bisa semakin berkembang. Hal ini seperti diungkapkan oleh Ketua DPRD Pati Ali Badrudin saat menutup Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Bulu Tangkis Pati Open II 2022, akhir pekan lalu. Penambahan anggaran ini diharapkan digunakan untuk pembinaan bibit muda. Mengingat semakin banyak atlet muda bermunculan. ”Bulu tangkis di Pati sangat potensial. Pembinaannya berjalan baik sehingga semakin banyak bermunculan atlet berbakat. Itu butuh tambahan support untuk memperbanyak prestasi,” ujar Ali. Pihaknya berjanji akan ikut memperjuangkan penambahan alokasi anggaran untuk pembinaan bulu tangkis. Menurutnya, DPRD juga terlibat dalam pembahasan APBD sehingga memungkinkan untuk memperjuangkan aspirasi berbagai kalangan, termasuk masyarakat bulu tangkis. Pati Open II 2022 berlangsung di GOR PB Rahmat, Margorejo, Pati pada 23-28 Agustus. Sebanyak 527 pebulu tangkis ambil bagian dalam ajang tersebut. BACA JUGA: Ratusan Pebulutangkis Ikuti Pati Open II 2022 Mereka tak hanya dari lokal Pati, tetapi juga daerah sekitar seperti Kudus, Jepara, Rembang, Blora, dan Grobogan. Sebagian lagi datang dari Semarang, Kendal, Klaten, Surakarta, Surabaya, bahkan Jakarta. Sebanyak 419 pertandingkan digelar, mulai kelompok umur (usia dini, anak, pemula, dan remaja) madya dan utama, baik tunggal maupun ganda untuk putra dan putri. Termasuk nomor ganda dewasa utama dan ganda veteran. Sekretaris Pengkab PBSI Pati R Agus Djoko Suseno menyebut, jumlah atlet yang turun dalam Pati Open melebihi target. Sebelumnya, PBSI Pati memperkirakan event tersebut hanya diikuti sekitar 300 atlet. ”Pati Open tahun ini melebihi ekspektasi kami. Karena ketertarikan atletnya di luar perkiraan. Target kami sebenarnya sekitar 300-an atlet, tetapi bisa jauh melebihi itu,“ imbuh Djoko. Ketua KONI Pati Mustamaji yang juga hadir mengapresiasi PBSI Pati dan panitia Pati Open II. Menurutnya, jumlah peserta ajang terbuka yang melebihi ekspektasi menunjukkan kinerja serius. Menurutnya, kejuaraan dengan animo peserta besar menjadi tantangan bagi PBSI Pati. Tak hanya berupaya menyukseskan kejuaraan, tetapi sekaligus memotivasi atlet binaannya untuk tampil maksimal dan meraih prestasi. ”Ini sebagai motivasi atlet agar lebih berkembang lagi,” pungkas dia.   Reporter: Umar Hanafi Editor: Budi Erje