Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Pati – Persipa Pati memahami penundaan Liga paska tragedi Kanjuruha yang terjadi. Keputusan PSSI yang menunda seluruh kompetisi sepak bola di Indonesia, termasuk Liga 2, didukung Persipa Pati. Masa penundaan dua pekan bisa digunakan untuk evaluasi bersama.

Hal ini diungkapkan oleh CEO Persipa Pati Joni Kurnianto. Lelaki yang juga anggota Exco PSSI Jawa ini memaparkan, langkah ini sekaligus untuk menunjukkan rasa empati kepada korban dan keluarga korban.

”Dari PSSI, semua Liga berhenti dua minggu. Karena untuk menunjukkan rasa empati sekaligus menunggu langkah PSSI bagaimana,” kata Joni yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pati ini, Selasa (4/10/2022).

Ia mengakui keputusan ini sedikit merugikan Persipa Pati. Lantaran pengeluaran berpotensi membengkak. Meskipun demikian, kerugian ini tak seberapa daripada targedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan ratusan orang.

”Kalau kerugian biasa. Tetapi, kita juga harus mengikuti regulasi dari PSSI. Menurut saya, langkah ini sudah tepat karena kita masih berduka. Setelah meninggalnya ratusan orang di Stadion Kanjuruhan Malang,” ujar Joni.

BACA JUGA: Resmi, PSSI Putuskan Tunda Liga 2 Selama Dua PekanIa pun berharap masa penundaan ini benar-benar dimanfaatkan untuk evaluasi semua pihak. Baik dari PSSI, Panpel, PT LIB, Polisi hingga suporter.”Harus evaluasi. Karena meninggalnya ratusan suporter di Stadion Kanjuruhan Malang itu betul-betul membawa dampak yang luar biasa. Nyawa seolah-olah tak ada harganya. Padahal sepakbola itu hiburan bukan untuk pembunuhan seperti itu,” tutur dia.Pihaknya juga menyambut baik langkah pemerintah yang membentuk tim pencari fakta. Ia berharap tim ini bisa membuka fakta-fakta yang terjadi usai laga Arema Malang versus Persebaya itu.Reporter: Umar HanafiEditor: Budi Erje

Baca Juga

Komentar

Terpopuler