Berburu Atlet Silat untuk Porprov, IPSI Kudus Bakal Gelar Turnamen Antarpeguruan
Vega Ma'arijil Ula
Jumat, 6 November 2020 14:37:05
Di Kota Kretek saat ini ada sepuluh perguruan pencak silat yang masih aktif. "Nanti kami seleksi lewat turnamen. Yang terbaik kami ambil untuk porprov," kata Pengurus Bidang Pembinaan dan Prestasi IPSI Kudus, Mas'ud.
Ia menyebut, nantinya ada 28 atlet yang bakal terjun di Porprov mendatang. Mereka memiliki
track record bertanding di level Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda), Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS), dan Porprov tahun lalu.
"Kalau peta kekuatan hampir merata. Biasanya yang bagus dari Solo, Semarang, dan Banjarnegara.Tapi saya optimis karena Kudus punya atlet yang ikut Pelatnas ada Safira Dwi Melani. Ada Anas Rayhan yang masuk tim PON Jateng juga. Ada Sherli juga yang juara Pomnas,” ujarnya.
Menurut Mas'ud, di gelaran Porprov 2018 lalu, kontingen pencak silat Kudus mengantongi satu emas, tiga perak, dan tiga perunggu. Di Porprov 2022 mendatang, dia menargetkan tiga emas.
Menurut Mas'ud, di gelaran Porprov 2018 lalu, kontingen pencak silat Kudus mengantongi satu emas, tiga perak, dan tiga perunggu. Di Porprov 2022 mendatang, dia menargetkan tiga emas.Mas'ud berharap anak asuhnya terus konsisten. "Harapannya atlet terus konsisten. Karena kalau tidak konsisten akan tertinggal dengan atlet dari daerah lain," harapannya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS, Kudus - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kudus berencana melangsungkan seleksi atlet sebagai persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah. Seleksi nantinya digelar dengan format turnamen antarperguruan pencak silat di Kudus yang digelar selama tiga hari di GOR Bung Karno.
Di Kota Kretek saat ini ada sepuluh perguruan pencak silat yang masih aktif. "Nanti kami seleksi lewat turnamen. Yang terbaik kami ambil untuk porprov," kata Pengurus Bidang Pembinaan dan Prestasi IPSI Kudus, Mas'ud.
Ia menyebut, nantinya ada 28 atlet yang bakal terjun di Porprov mendatang. Mereka memiliki track record bertanding di level Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda), Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS), dan Porprov tahun lalu.
"Kalau peta kekuatan hampir merata. Biasanya yang bagus dari Solo, Semarang, dan Banjarnegara.Tapi saya optimis karena Kudus punya atlet yang ikut Pelatnas ada Safira Dwi Melani. Ada Anas Rayhan yang masuk tim PON Jateng juga. Ada Sherli juga yang juara Pomnas,” ujarnya.
Menurut Mas'ud, di gelaran Porprov 2018 lalu, kontingen pencak silat Kudus mengantongi satu emas, tiga perak, dan tiga perunggu. Di Porprov 2022 mendatang, dia menargetkan tiga emas.
Mas'ud berharap anak asuhnya terus konsisten. "Harapannya atlet terus konsisten. Karena kalau tidak konsisten akan tertinggal dengan atlet dari daerah lain," harapannya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha