Jersey Persiku Sempat Dikira Berwarna Hitam, Ternyata Jersey Untuk Official
Vega Ma'arijil Ula
Jumat, 13 Agustus 2021 14:21:55
MURIANEWS, Kudus - Manajemen Persiku sempat ber-audiensi dengan Bupati Kudus HM Hartopo, Kamis (12/8/2021). Dalam kesempatan itu, pihak manajemen Persiku sempat menunjukkan jersey warna hitam kepada bupati Kudus.
Jersey yang berwarna hitam ini sempat menjadikan ‘salah paham’ pada diri Ketua Umum Suporter Macan Murian (SMM), Mochammad Ilham Akbar. Tokoh SMM Kudus ini mengira jersey warna hitam itu akan menjadi jersey Persiku di Liga 3 Jawa Tengah.
Tidak mengherankan jika akhirnya, Ilham Akbar sempat melontarkan keluhannya soal itu. Sebab, warna tersebut dinilai tidak sesuai dengan ciri khas Persiku yang bewarna biru setiap tahunnya.
Ilham mengakui, karena salah menduga, dirinya memang sempat mengeluhkan warna jersey hitam yang diserahkan kepada Bupati Kudus tersebut. Melalui media sosial, dirinya juga sempat menyampaikan keluhannya itu.
Pada Kamis (12/8/2021) Ilham sempat menuliskan di Whatsapp story-nya "Identitas Kudus diganti karo werno papan catur,". Itu sebagai ungkapan kekecewaannya, karena menduga warna hitam dipilih untuk jersey pertandingan home Persiku.
Namun, pihaknya mengaku sudah mengonfirmasi hal ini kepada Manajer Persiku Ferdaus Ardyansyah. Dari jawaban yang didapatkannya, Ilham menyatakan lega, ternyata dirinya hanya salah menduga.
"Iya awalnya tidak setuju karena dari dulu Jersey Persiku kan biru, tidak pernah hitam. Ternyata saya salah menduga saja. Mohon maaf," katanya, Jumat (13/8/2021).
Dia mengaku salah mengira jersey bewarna hitam itu digunakan pemain untuk mengarungi Liga 3 Jawa Tengah 2021. Karena dalam acara audiensi dengan Bupati Kudus, jersey yang diserahkan warnanya memang hitam.
Jersey warna hitam yang diserahkan ke Bupati Kudus, sempat menimbulkan salah paham. Jersey Persiku tetap berwarna biru.(MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Manajemen Persiku sempat ber-audiensi dengan Bupati Kudus HM Hartopo, Kamis (12/8/2021). Dalam kesempatan itu, pihak manajemen Persiku sempat menunjukkan jersey warna hitam kepada bupati Kudus.
Jersey yang berwarna hitam ini sempat menjadikan ‘salah paham’ pada diri Ketua Umum Suporter Macan Murian (SMM), Mochammad Ilham Akbar. Tokoh SMM Kudus ini mengira jersey warna hitam itu akan menjadi jersey Persiku di Liga 3 Jawa Tengah.
Tidak mengherankan jika akhirnya, Ilham Akbar sempat melontarkan keluhannya soal itu. Sebab, warna tersebut dinilai tidak sesuai dengan ciri khas Persiku yang bewarna biru setiap tahunnya.
Ilham mengakui, karena salah menduga, dirinya memang sempat mengeluhkan warna jersey hitam yang diserahkan kepada Bupati Kudus tersebut. Melalui media sosial, dirinya juga sempat menyampaikan keluhannya itu.
Pada Kamis (12/8/2021) Ilham sempat menuliskan di Whatsapp story-nya "Identitas Kudus diganti karo werno papan catur,". Itu sebagai ungkapan kekecewaannya, karena menduga warna hitam dipilih untuk jersey pertandingan home Persiku.
Namun, pihaknya mengaku sudah mengonfirmasi hal ini kepada Manajer Persiku Ferdaus Ardyansyah. Dari jawaban yang didapatkannya, Ilham menyatakan lega, ternyata dirinya hanya salah menduga.
"Iya awalnya tidak setuju karena dari dulu Jersey Persiku kan biru, tidak pernah hitam. Ternyata saya salah menduga saja. Mohon maaf," katanya, Jumat (13/8/2021).
Dia mengaku salah mengira jersey bewarna hitam itu digunakan pemain untuk mengarungi Liga 3 Jawa Tengah 2021. Karena dalam acara audiensi dengan Bupati Kudus, jersey yang diserahkan warnanya memang hitam.
"Alhamdulillah ternyata jersey tersebut hanya jersey ofisial. Bukan untuk pemain. Saya sempat salah mengira jersey home," ujarnya.
Selanjutnya, Ilham berharap proses persiapan Persiku bisa berjalan lancar. Pemain-pemain yang nantinya menghuni skuad Persiku bisa didapatkan yang benar-benar memiliki kemampuan. Pihaknya juga tidak ingin ada ada pemain titipan dalam proses yang sedang berlangsung saat ini.
"Harus benar-benar dipilih. Jangan sampai ada pemain titipan dari pihak manapun," harapnya.
Sementara itu, Manajer Persiku Ferdaus Ardyansyah menyampaikan jersey bewarna hitam dengan logo Persiku itu merupakan jersey bagi ofisial tim pelatih. Sedangkan untuk tim, sejauh ini belum ada rencana launching.
"Yang warna hitam itu hanya jersey untuk ofisial. Kalau jersey home yang nantinya dipakai pemain tetap bewarna biru. Kan juga tidak mungkin untuk jersey pemain kami perlihatkan dulu sebelum ada launching," pungkasnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Budi erje
