Manajer Persiku Sebut Uphy Masih Terikat Kontrak

[caption id="attachment_241144" align="alignleft" width="880"] Manajer Persiku Kudus, sebut Uphy masih terikat kontrak. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] MURIANEWS, Kudus- Mundurnya Uphy Hi Azis dari jabatannya sebagai Asisten Pelatih Persiku membuat manajemen Persiku Kudus kaget. Sebab, sampai saat ini Uphy Hi Azis masih terikat kontrak dengan Persiku Kudus. Manajer Persiku Kudus, Ferdaus Adyansyah Purnomo bahkan membantah jika yang bersangkutan mundur. Pasalnya, yang bersangkutan masih terikat kontrak. Hal ini disampaikannya saat memberikan konfirmasi. Ardy-sapaan akrab Ferdaus Adyansyah Purnomo bersikukuh bahwa yang bersangkutan masih terikat kontrak dengan Persiku. Bahkan sudah menerima gaji beberapa bulan terakhir. "Yang bersangkutan masih terikat kontrak. Di perjanjian kontrak juga semua ada klausulnya," katanya, Selasa (21/9/2021). Tak berhenti di situ, Ardy juga menyebut jika pihaknya belum menerima surat pengunduran diri dari Uphy. Sehingga sampai saat ini dirinya menyebut yang bersangkutan masih bagian dari Persiku. BACA JUGA: Asisten Pelatih Persiku Mundur Dari Jabatannya "Surat mundur tidak ada. Kecuali ada surat mundur. Artinya saya sampaikan belum ada personel kami yang mundur," terangnya. Namun pernyataan sedikit berbeda keluar dari Bidang Tehnik Persiku Arif Budianto. Menurut Arif Budianto, yang bersangkutan memang sudah pindah, sejak pekan lalu. "Kalau pamit secara tertulis tidak ada memang. Tetapi pamit secara lisan saja," katanya, Selasa (21/9/2021). Apa alasan kepindahan Uphy, dirinya juga tidak mengetahui secara persis. Meski demikian pihaknya tetap mendoakan yang terbaik bagi karir Uphy di Persak Kebumen. "Mungkin coach Uphy punya pertimbangan lain. Harapannya tentu yang terbaik," imbuhnya. Pelatih Persiku, Cucun Sulistyo sendiri menyatakan kepindahan Uphy ke Persak Kebumen tidak akan menggangu kesiapan Persiku mengarungi Liga 3 Jawa Tengah 2021. Cucun menyebut program latihan tetap berjalan seperti biasanya. "Program-program latihan kami tidak terganggu. Meskipun memang butuh ekstra keras. Dari yang biasanya 29 pemain diurus dua pelatih, sekarang diurus satu orang," katanya, Selasa (21/9/2021). Cucun berharap, jajaran manajemen, pelatih dan pemain tidak terpengaruh dengan kabar ini. Sehingga Persiku dapat berprestasi dan mencapai target. "Harapannya tidak terpengaruh dengan keadaan. Sehingga bisa enjoy dan fokus membawa Persiku meraih prestasi," harapnya. Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Budi erje