Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus - Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (Pengprov PBSI) Jawa Tengah, Basri Yusuf menyebut gelaran Simpang 7 Master bisa menjadi role model. Turnamen ini dapat memotivasi Pengurus Kabupaten (Pengkab) PBSI lain di Jawa Tengah.

Turnamen bulutangkis Simpang 7 Master rencananya akan digelar pada Febuari nanti. Pertandingan ini akan digelar di GOR Djarum Kaliputu, Kudus.

“Kami dari PBSI Jawa Tengah mengapresiasi adanya turnamen Simpang 7 Master. Karena kejuaraan ini akan memotivasi usia dini. Pembinaan itu harus dimulai sedini mungkin," katanya, Senin (24/1/2022).

Basri menyebut, Simpang 7 Master bisa menjadi wadah dari hasil pelatihan atlet setiap harinya. Menurutnya, ini merupakan hal penting untuk mengukur kemampuan atlet.

BACA JUGA: Turnamen Bulutangkis Simpang 7 Master Digelar Febuari di Kudus

"Kejuaraan itu kan sebenarnya merupakan wadah dari hasil latihan atlet. Nah, Simpang 7 Master ini wadahnya. Dari turnamen ini juga, tiap-tiap atlet dapat mengukur kemanpuan rivalnya," terangnya.
"Kejuaraan itu kan sebenarnya merupakan wadah dari hasil latihan atlet. Nah, Simpang 7 Master ini wadahnya. Dari turnamen ini juga, tiap-tiap atlet dapat mengukur kemanpuan rivalnya," terangnya.Orang nomor satu di PBSI Jawa Tengah itu berharap agar turnamen Simpang 7 Master dapat menjadi role model bagi Pengkab PBSI di Jawa Tengah. Utamanya atlet di eks Karesidenan Pati.Terlebih, turnamen Simpang 7 Master merupakan yang pertama di 2022. Hal ini lantaran tidak ada turnamen bulutangkis beberapa tahun terakhir akibat pandemi Covid-19."Harapannya semoga Pengkab PBSI lainnya bisa menjadi role model bagi Pengkab lainnya. Karena di eks Karesidenan Pati ini banyak atlet bulutangkis potensial," harapnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Budi erje

Baca Juga

Komentar

Terpopuler