Ketua terpilih PBSI Kudus periode 2021-2025, Yuni Kartika. (Istimewa)[/caption]
Turnamen Bulutangkis Simpang 7 Master rencananya digelar untuk para atlet usia SD dan MI, se-Karesidenan Pati. Pelaksanaannya direncanakan akan digelar di GOR Djarum Kaliputu, Kudus.
Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kudus, Yuni Kartika menyampaikan pihaknya memang memilih menunda karena situasi pandemi Covid-19 di tanah air. Selanjutnya, pihaknya belum bisa memastikan kapan even bulutangkis ini akan digelar.
"Pelaksanaan turnamen Simpang 7 Master harus ditunda pelaksanaannya. Hal ini dikarenakan situasi Covid-19 yang terus naik. Sehingga menyebabkan perizinan untuk mengadakan even tidak dapat dikeluarkan," katanya, Sabtu (5/2/2022).
"Pelaksanaan turnamen Simpang 7 Master harus ditunda pelaksanaannya. Hal ini dikarenakan situasi Covid-19 yang terus naik. Sehingga menyebabkan perizinan untuk mengadakan even tidak dapat dikeluarkan," katanya, Sabtu (5/2/2022).Yuni menambahkan, per Rabu (2/2/2022) sudah ada 79 pendaftar Simpang 7 Master. Namun karena penundaan ini, biaya pendaftaran akan dikembalikan via transfer atau bisa diambil langsung di GOR Djarum, Jati, Kudus."Harapannya Covid-19 bisa mereda dan ke depannya bisa segera dilaksanakan," tutupnya.Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Budi Erje
MURIANEWS, Kudus -
[caption id="attachment_259974" align="alignleft" width="1527"]
Ketua terpilih PBSI Kudus periode 2021-2025, Yuni Kartika. (Istimewa)[/caption]
Turnamen Bulutangkis Simpang 7 Master rencananya digelar untuk para atlet usia SD dan MI, se-Karesidenan Pati. Pelaksanaannya direncanakan akan digelar di GOR Djarum Kaliputu, Kudus.
Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kudus, Yuni Kartika menyampaikan pihaknya memang memilih menunda karena situasi pandemi Covid-19 di tanah air. Selanjutnya, pihaknya belum bisa memastikan kapan even bulutangkis ini akan digelar.
BACA JUGA: Ketum Pengprov PBSI Jateng Sebut Simpang 7 Master Bisa Jadi Role Model
"Pelaksanaan turnamen Simpang 7 Master harus ditunda pelaksanaannya. Hal ini dikarenakan situasi Covid-19 yang terus naik. Sehingga menyebabkan perizinan untuk mengadakan even tidak dapat dikeluarkan," katanya, Sabtu (5/2/2022).
Yuni menambahkan, per Rabu (2/2/2022) sudah ada 79 pendaftar Simpang 7 Master. Namun karena penundaan ini, biaya pendaftaran akan dikembalikan via transfer atau bisa diambil langsung di GOR Djarum, Jati, Kudus.
"Harapannya Covid-19 bisa mereda dan ke depannya bisa segera dilaksanakan," tutupnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Budi Erje
