Atlet pencak silat Kudus, menyabet medali emas di Kejuaraan Pencak Silat Asia Tenggara. Safira Dwi Meilani, atlet pencak silat Kudus ini, meraih medali emas di ajang South-East Asia (SEA) Pencak Silat Championships yang digelar di Singapura Sabtu (26/2/2022).
Safira Dwi Meilani berhasil tampil di laga puncak menghadapi atlet pencak silat Singapura, Nur Syaza Insyirah. Safira yang turun di kelas tanding 50-55 Kilogram berhasil menang dengan skor 18-13 pada laga yang digelar di OCBC Arena Hall I, Singapura.
"Alhamdulillah dapat medali emas. Sesuai target yang saya pasang sebelumnya," katanya, Senin (28/2/2022) pagi.
Setelah berhasil meraih medali emas, Senin (28/2/2022), dirinya sudah tiba di Jakarta. Selanjutnya, bersama dengan anggota kontingen pencak silat Indonesia lainnya, dirinya masih harus menjalani karantina terlebih dahulu.
"Karantina dulu selama tiga hari untuk yang sudah vaksin ketiga. Kalau yang baru vaksin kedua karantinanya lima hari. Aku ikutnya yang karantina tiga hari," ungkapnya.
"Karantina dulu selama tiga hari untuk yang sudah vaksin ketiga. Kalau yang baru vaksin kedua karantinanya lima hari. Aku ikutnya yang karantina tiga hari," ungkapnya.Sementara itu, Mas’ud, Ketua Bidang Binpres Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kudus mengapresiasi prestasi anak asuhnya itu. Mas'ud menyebut penampilan Safira Dwi Meilani luar biasa."Safira sudah bagus. Mainnya sangat luar biasa," katanya, Senin (28/2/2022).Mas'ud berharap Safira dapat terus berkembang. Sehingga dapat terus meraih prestasi di even-even selanjutnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Budi Erje
[caption id="attachment_275154" align="alignleft" width="1280"]

Atlet pencak silat Kudus, Safira Dwi Meilani meraih medali emas di
South-East Asia (SEA) Pencak Silat Championships Singapura pada Sabtu (26/2/2022). (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Atlet pencak silat Kudus, menyabet medali emas di Kejuaraan Pencak Silat Asia Tenggara. Safira Dwi Meilani, atlet pencak silat Kudus ini, meraih medali emas di ajang South-East Asia (SEA) Pencak Silat Championships yang digelar di Singapura Sabtu (26/2/2022).
Safira Dwi Meilani berhasil tampil di laga puncak menghadapi atlet pencak silat Singapura, Nur Syaza Insyirah. Safira yang turun di kelas tanding 50-55 Kilogram berhasil menang dengan skor 18-13 pada laga yang digelar di OCBC Arena Hall I, Singapura.
"Alhamdulillah dapat medali emas. Sesuai target yang saya pasang sebelumnya," katanya, Senin (28/2/2022) pagi.
BACA JUGA: Atlet Pencak Silat Kudus Pasang Target Emas di Southeast Asia Pencak Silat Championship 2022
Setelah berhasil meraih medali emas, Senin (28/2/2022), dirinya sudah tiba di Jakarta. Selanjutnya, bersama dengan anggota kontingen pencak silat Indonesia lainnya, dirinya masih harus menjalani karantina terlebih dahulu.
"Karantina dulu selama tiga hari untuk yang sudah vaksin ketiga. Kalau yang baru vaksin kedua karantinanya lima hari. Aku ikutnya yang karantina tiga hari," ungkapnya.
Sementara itu, Mas’ud, Ketua Bidang Binpres Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kudus mengapresiasi prestasi anak asuhnya itu. Mas'ud menyebut penampilan Safira Dwi Meilani luar biasa.
"Safira sudah bagus. Mainnya sangat luar biasa," katanya, Senin (28/2/2022).
Mas'ud berharap Safira dapat terus berkembang. Sehingga dapat terus meraih prestasi di even-even selanjutnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Budi Erje