Ketua pengcab PBSI Kudus, Yuni Kartika mengatakan, berharap ada bibit-bibit atlet yang bisa didapat dari turnamen ini. Sehingga generasi bulutangkis di Kudus dan Indonesia terus ada.
"Tujuannya untuk memasarkan dan menggali minat bulutangkis di kalangan sekolah dasar di Kudus," katanya, Jumat (10/3/2023).
Dari ajang ini, Yuni berharap muncul bibit terbaik yang dapat mengukir prestasi bulutangkis. Sehingga ke depannya dapat mengharumkan nama Indonesia.
"Semoga dapat melahirkan bakat berbakat dari Kudus serta bisa menjadi juara dunia," imbuhnya.
Kejuaraan Yuzu Simpang Tujuh Master XII tahun ini menampilkan pertandingan beregu dan perorangan. Untuk pertandingan beregu diperuntukkan bagi siswa-siswi SD/MI se-Kabupaten Kudus.
Kejuaraan ini merupakan program pembinaan PBSI Kudus dibawah pimpinan Yuni Kartika. Mantan pebulutangkis nasional ini mulai menghidupkan kegiatan badminton Kudus setelah fakum karena pandemi covid -19. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Budi Santoso
Murianews, Kudus - Simpang 7 Master yang akan digelar di Kudus, 15 Maret 2023, akan menjadi ajang pembibitan badminton. Turnamen ini akan digelar di GOR Kaliputu, Kudus.
Ketua pengcab PBSI Kudus, Yuni Kartika mengatakan, berharap ada bibit-bibit atlet yang bisa didapat dari turnamen ini. Sehingga generasi bulutangkis di Kudus dan Indonesia terus ada.
"Tujuannya untuk memasarkan dan menggali minat bulutangkis di kalangan sekolah dasar di Kudus," katanya, Jumat (10/3/2023).
Dari ajang ini, Yuni berharap muncul bibit terbaik yang dapat mengukir prestasi bulutangkis. Sehingga ke depannya dapat mengharumkan nama Indonesia.
"Semoga dapat melahirkan bakat berbakat dari Kudus serta bisa menjadi juara dunia," imbuhnya.
Kejuaraan Yuzu Simpang Tujuh Master XII tahun ini menampilkan pertandingan beregu dan perorangan. Untuk pertandingan beregu diperuntukkan bagi siswa-siswi SD/MI se-Kabupaten Kudus.
BACA JUGA: Turnamen Bulutangkis Simpang 7 Master Digelar Febuari di Kudus
Kejuaraan ini merupakan program pembinaan PBSI Kudus dibawah pimpinan Yuni Kartika. Mantan pebulutangkis nasional ini mulai menghidupkan kegiatan badminton Kudus setelah fakum karena pandemi covid -19.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Budi Santoso
