Safira saat ini sudah berada di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Dia sudah berlatih sejak Oktober 2022. Saat ini dia sedang fokus berlatih. Yakni masuk ke tahap strategi bertanding.
"Sudah masuk fase kompetisi jadi latihannya mulai ke strategi bertanding," katanya, Jumat (14/4/2023).
Lebih lanjut, strategi bertanding yang dimaksud yakni cara untuk mempertahankan poin yang sudah diperoleh. Baik mempertahankan poin di 30 menit terakhir ataupun saat tertinggal dan harus mengejar poin.
Di SEA Games ini perempuan asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah itu memasang target meraih medali emas. Dia mengaku optimistis dapat mencapai medali emas. Meski begitu, dia masih mewaspadai lawan-lawannya. Salah satunya pesilat asal Vietnam, Nguyen Thi Mai Lan.
"Karena saat bertemu dengannya di World Pencak Silat Championship 2022 itu saat babak pertama dan babak kedua poinnya tipis-tipis jadi harus waspada," sambungnya.Selama bulan Ramadan ini, Safira masih terus berlatih di Padepokan Pencak Silat TMII. Jadwal latihannya hanya libur di hari Minggu saja."Latihan pagi mulai pukul 09.00 WIB. Kalau sore pukul 16.00 WIB," ujarnya.Safira nantinya bakal bertanding pada 6 Mei 2023. Dia dan kontingen berencana berangkat pada 3 Mei 2023. Sedangkan Technical Meetingnya dimulai pada 5 Mei 2023."Harapannya bisa bermain dengan maksimal dan meraih medali emas," imbuhnya.Editor: Budi Santoso
Murianews, Kudus – Pesilat asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Safira Dwi Meilani dipastikan bakal tampil di SEA Games Kamboja. Saat ini dia sedang memantapkan latihan strategi bertanding.
Safira saat ini sudah berada di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Dia sudah berlatih sejak Oktober 2022. Saat ini dia sedang fokus berlatih. Yakni masuk ke tahap strategi bertanding.
"Sudah masuk fase kompetisi jadi latihannya mulai ke strategi bertanding," katanya, Jumat (14/4/2023).
Lebih lanjut, strategi bertanding yang dimaksud yakni cara untuk mempertahankan poin yang sudah diperoleh. Baik mempertahankan poin di 30 menit terakhir ataupun saat tertinggal dan harus mengejar poin.
Di SEA Games ini perempuan asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah itu memasang target meraih medali emas. Dia mengaku optimistis dapat mencapai medali emas. Meski begitu, dia masih mewaspadai lawan-lawannya. Salah satunya pesilat asal Vietnam, Nguyen Thi Mai Lan.
BACA JUGA: Pesilat Kudus Patah Tulang Saat Popda, Siapa Tanggung Jawab?
"Karena saat bertemu dengannya di World Pencak Silat Championship 2022 itu saat babak pertama dan babak kedua poinnya tipis-tipis jadi harus waspada," sambungnya.
Selama bulan Ramadan ini, Safira masih terus berlatih di Padepokan Pencak Silat TMII. Jadwal latihannya hanya libur di hari Minggu saja.
"Latihan pagi mulai pukul 09.00 WIB. Kalau sore pukul 16.00 WIB," ujarnya.
Safira nantinya bakal bertanding pada 6 Mei 2023. Dia dan kontingen berencana berangkat pada 3 Mei 2023. Sedangkan Technical Meetingnya dimulai pada 5 Mei 2023.
"Harapannya bisa bermain dengan maksimal dan meraih medali emas," imbuhnya.
Editor: Budi Santoso