Kejurnas Rampung Lebih Awal, Atlet PTM Sukun Liburan di Yogyakarta
Yuda Auliya Rahman
Kamis, 7 Juli 2022 17:36:17
MURIANEWS,Yogyakarta – Kejuaraan Nasional Tenis Meja 2022 di GOR Amongrogo telah rampung pada Selasa (5/7/2022). Perhelatan bergengsi tersebut, rampung lebih awal dari jadwal yang harusnya baru usai pada Rabu (6/7/2022).
Momen ini dimanfaatkan para pemain Persatuan Tenis Meja (PTM) Sukun yang ikut bertanding di Kejurnas tersebut untuk melakukan refresing. Mereka memanfaatkan waktu luang satu hari usai pertandingan, dengan berlibur di Kota Pelajar itu.
Para atlet dan official PTM Sukun berbaur mengunjungi sejumlah tempat wisata di Yogyakarta pada Rabu, (6/7/2022) kemarin. Tujuan pertama, para atlet dan official PTM Sukun mendatangi pantai Parangtritis.
Disana mereka terlihat asyik bermain air sambil bersenda gurau di tepi pantai. Indahnya matahari terbenam yang terlihat dari pantai Parangtritis juga menambah suasana semakin hangat.
BACA JUGA: Kejurnas di Yogyakarta Jadi Momen Kebersamaan PTM SukunUsai dari dari Parangtritis, mereka menikmati kuliner Gudeg Khas Jogja. Tujuan selanjutnya, mereka menuju Malioboro yang merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Yogyakarta.
Di Malioboro, atlet dan official PTM Sukun terlihat berkeliling menikmati ramainya suasana disana dengan berjalan kaki hingga menyewa skuter elektrik. Mereka juga menantang keberanian dengan mencoba wahana Rumah Hantu Malioboro. Rumah hantu terbesar di Indonesia ini, nampaknya menjadi pengalaman yang mengesankan bagi mereka.Salah seorang atlet PTM Sukun Putri Deni Wulandari mengatakan, wahana rumah hantu yang mereka kunjungi dijadikan sebagai sarana untuk memacu adrenalin. Terlebih ia menilai, saat masuk rumah hantu bisa untuk melatih mental agar lebih berani."Sangat memacu adrenalin dan itu juga bisa melatih mental bertanding, agar saat melawan musuk dipertandingan tidak takut," jelasnya, Kamis (7/7/2022)Sementara Manager PTM Sukun Agus Fredi Pramono menyebut, momen berlibur bersama tersebut untuk memanfaatkan waktu luang sehari setelah even Kejurnas yang rampung lebih awal. Momen itu, juga bisa menjadikan tim semakin solid dengan kebersamaan yang kerap terjalin.Terlebih waktu berlibur seperti ini, sangat sulit didapatkan. Seringnya, usai melakoni pertandingan keluar kota, para atlet dan official langsung pulang ke basecamp PTM Sukun di Kudus."Apalagi para atlet yang ke Yogyakarta ini, mereka usai melakoni laga beruntun, ada yang di Bangkok dan di Bali. Jadi ini bisa untuk mereka refresh ditengah padatnya jadwal pertandingan ataupun latihan," ungkapnya.Reporter : Yuda Auliya RahmanEditor: Budi Erje
[caption id="attachment_300345" align="alignleft" width="1280"]
Atlet dan official PTM Sukun saat berlibur di Yogyakarta (Murianews/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS,Yogyakarta – Kejuaraan Nasional Tenis Meja 2022 di GOR Amongrogo telah rampung pada Selasa (5/7/2022). Perhelatan bergengsi tersebut, rampung lebih awal dari jadwal yang harusnya baru usai pada Rabu (6/7/2022).
Momen ini dimanfaatkan para pemain Persatuan Tenis Meja (PTM) Sukun yang ikut bertanding di Kejurnas tersebut untuk melakukan refresing. Mereka memanfaatkan waktu luang satu hari usai pertandingan, dengan berlibur di Kota Pelajar itu.
Para atlet dan official PTM Sukun berbaur mengunjungi sejumlah tempat wisata di Yogyakarta pada Rabu, (6/7/2022) kemarin. Tujuan pertama, para atlet dan official PTM Sukun mendatangi pantai Parangtritis.
Disana mereka terlihat asyik bermain air sambil bersenda gurau di tepi pantai. Indahnya matahari terbenam yang terlihat dari pantai Parangtritis juga menambah suasana semakin hangat.
BACA JUGA: Kejurnas di Yogyakarta Jadi Momen Kebersamaan PTM Sukun
Usai dari dari Parangtritis, mereka menikmati kuliner Gudeg Khas Jogja. Tujuan selanjutnya, mereka menuju Malioboro yang merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Yogyakarta.
Di Malioboro, atlet dan official PTM Sukun terlihat berkeliling menikmati ramainya suasana disana dengan berjalan kaki hingga menyewa skuter elektrik. Mereka juga menantang keberanian dengan mencoba wahana Rumah Hantu Malioboro. Rumah hantu terbesar di Indonesia ini, nampaknya menjadi pengalaman yang mengesankan bagi mereka.
Salah seorang atlet PTM Sukun Putri Deni Wulandari mengatakan, wahana rumah hantu yang mereka kunjungi dijadikan sebagai sarana untuk memacu adrenalin. Terlebih ia menilai, saat masuk rumah hantu bisa untuk melatih mental agar lebih berani.
"Sangat memacu adrenalin dan itu juga bisa melatih mental bertanding, agar saat melawan musuk dipertandingan tidak takut," jelasnya, Kamis (7/7/2022)
Sementara Manager PTM Sukun Agus Fredi Pramono menyebut, momen berlibur bersama tersebut untuk memanfaatkan waktu luang sehari setelah even Kejurnas yang rampung lebih awal. Momen itu, juga bisa menjadikan tim semakin solid dengan kebersamaan yang kerap terjalin.
Terlebih waktu berlibur seperti ini, sangat sulit didapatkan. Seringnya, usai melakoni pertandingan keluar kota, para atlet dan official langsung pulang ke basecamp PTM Sukun di Kudus.
"Apalagi para atlet yang ke Yogyakarta ini, mereka usai melakoni laga beruntun, ada yang di Bangkok dan di Bali. Jadi ini bisa untuk mereka refresh ditengah padatnya jadwal pertandingan ataupun latihan," ungkapnya.
Reporter : Yuda Auliya Rahman
Editor: Budi Erje
