128 Santri Diniyah Jateng Adu Skil Tenis Meja

Dari  128 peserta putra dan putri itu,  bertanding di nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri. Mereka bertanding di empat venue meja yang sudah dipersiapkan panitia.

Koordinator Tenis Meja Porsadin, Temon Khoirini mengatakan, pertandingan  tenis meja berlangsung sangat seru. Para santri madrasah diniyah memliki semangat tinggi untuk menjadi yang terbaik dalam setiap kategori.

"Semua peserta dari madin se-Jawa Tengah, di Tenis Meja diikuti perwakilan dari 28 Kabupaten/Kota. Rincian pesertanya putra single 28 peserta, putri single 25 peserta, 21 pasangan ganda putra, dan 17 pasangan ganda putri," katanya, Jumat (4/11/2022).

BACA JUGA: Ribuan Siswa Adu Kemampuan di Porsadin Jawa Tengah

Ia menjelaskan, pertandingan tenis meja di kategori tunggal ataupun ganda kali ini menggunakan sistem gugur. Peraturan pertandingan yang diterapkan mengacu dengan peraturan yang dikeluarkan Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia, (PB-PTMSI).
Ia menjelaskan, pertandingan tenis meja di kategori tunggal ataupun ganda kali ini menggunakan sistem gugur. Peraturan pertandingan yang diterapkan mengacu dengan peraturan yang dikeluarkan Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia, (PB-PTMSI).Lebih lanjut, selain sebagai ajang untuk mengasah dan menggali potensi yang dimiliki para santri, ajang kali ini juga untuk melatih mental yang dimiliki para santri."Potensi tenis meja para santri madin sangat bagus. Ini bisa juga untuk mengolah mental santri madin, untuk tidak takut atau minder ketika berhadapan dengan banyak orang," ungkapnya.Reporter : Yuda Auliya RahmanEditor: Budi Santoso