Agung Pribadi, Pelatih Voli SMA NU Al-Ma’ruf mengatakan, sebelumnya, tim besutannya tersebut berhasil menjadi wakil Kudus setelah menjuarai Popda Kudus dengan menekuk SMK Bhakti dengan skor 3-1. Alhasil, tim binaannya secara otomatis menjadi wakil Kudus untuk bermain di Popda tingkat provinsi.
”Selain itu, pemenang Popda Kudus otomatis lolos ke Popda Jateng. Karena tahun lalu kami juga juara di Popda Jateng, jadi langsung lolos tanpa ikut penyisihan,” katanya, Rabu (12/4/2023).
Agung menjelaskan, saat ini persiapan untuk menghadapi Popda Jateng sudah masuk mencapai 75 persen. Beragam latihan terus digenjot sambil menunggu pelaksanaan digelar Juni nanti.
”Rencananya, Popda Jateng akan dihelat Juni. Saat ini para atlet terus di persiapan masih ada waktu yang cukup panjang,” ungkapnya.Ia pun menyebutkan, di bulan Ramadan pun para atlet juga masih intens menjalani latihan di GOR Porvit Kudus. Dalam sepekan, lima sampai enam hari menjadi waktu efektif latihan yang mereka jalani.”Pemusatan latihannya belum, ini latihan ringan di bulan Ramadan yang digeser ke malam hari,” ujarnya. Editor: Supriyadi
Murianews, Kudus – Tim Voli Putra SMA NU Al-Ma’ruf yang menjadi wakil Kabupaten Kudus di ajang Popda Jateng dipastikan meraih tiket tanpa bertanding di babak penyisihan. Hal itu terjadi setelah mereka mendapat
wild card lantaran tahun lalu Tim Voli Putra Kudus berhasil menyabet gelar juara.
Agung Pribadi, Pelatih Voli SMA NU Al-Ma’ruf mengatakan, sebelumnya, tim besutannya tersebut berhasil menjadi wakil Kudus setelah menjuarai Popda Kudus dengan menekuk SMK Bhakti dengan skor 3-1. Alhasil, tim binaannya secara otomatis menjadi wakil Kudus untuk bermain di Popda tingkat provinsi.
”Selain itu, pemenang Popda Kudus otomatis lolos ke Popda Jateng. Karena tahun lalu kami juga juara di Popda Jateng, jadi langsung lolos tanpa ikut penyisihan,” katanya, Rabu (12/4/2023).
Baca: Tim Voli Putra Kudus Raih Medali Emas Diajang Popda Jateng 2022
Agung menjelaskan, saat ini persiapan untuk menghadapi Popda Jateng sudah masuk mencapai 75 persen. Beragam latihan terus digenjot sambil menunggu pelaksanaan digelar Juni nanti.
”Rencananya, Popda Jateng akan dihelat Juni. Saat ini para atlet terus di persiapan masih ada waktu yang cukup panjang,” ungkapnya.
Ia pun menyebutkan, di bulan Ramadan pun para atlet juga masih intens menjalani latihan di GOR Porvit Kudus. Dalam sepekan, lima sampai enam hari menjadi waktu efektif latihan yang mereka jalani.
”Pemusatan latihannya belum, ini latihan ringan di bulan Ramadan yang digeser ke malam hari,” ujarnya.
Editor: Supriyadi
