Murianews, Tutong – Ganda campuran Tim Tenis Meja Indonesia, Hafidz Nur-Cindy Marcela bakal bertanding di Final SEA Youth Brunei 2023. Indonesia berpeluang menambah perolehan medali emas di ajang tenis meja tingkat Asia Tenggara itu. Di partai puncak, Hafid Nur-Cindy Marcela akan menghadapi pasangan dari Singapura Nicaulaus Than-Ser LQ. Di mana pasangan Singapura itu tampil mengejutkan setelah berhasil mengalahkan wakil Thailand Tanapat–Wanbisa yang difavoritkan merebut juara. Pelatih Tim Tenis Meja Indonesia, Dony Prasetya menyatakan, pihaknya justru lebih senang Hafid-Cindy akhirnya mendapat lawan dari Singapura. Kans merebut medali emas lebih terbuka, ketimbang harus menghadapi wakil Thailand. Baca: Hafidz Nur-Rio Marsa Lolos ke Semifinal ”Dari sisi tipikal permainan, anak-anak sering kerepotan menghadapi permainan Thailand. Jika akhirnya dapat lawan dari Singapura, tentu saja ini akan sedikit lebih membuka kans untuk merebut medali emas,” ujar Dony Prasetya, Sabtu (17/6/2023) pagi. Namun demikian, bagaimana pun Hafidz-Cindy tetap harus bekerja keras. Mereka harus benar-benar ekstra memberikan permainan terbaik mereka. Kesempatan ini diharapkan benar-benar bisa dimanfaatkan mereka, sehingga ada lagi tambahan medali emas yang bisa diraih. Harapan ini harus bisa mereka wujudkan pada sore ini. ”Kansnya terbuka, namun tetap fifty-ffty. Kami ingin mereka (Hafidz-Cindy, red) menang. Tapi semua harus diperjuangkan lebih dulu dengan keras,” ujar Dony Prasetya. Di sektor ganda, Tim Indonesia juga masih menantikan perjuangan Hafidz Nur-Rio Marsa. Mereka masih akan bermain di semifinal nomor ganda putra U19, pagi ini. Pasangan Hafid Nur-Rio Marsa diharapkan juga mampu menembus final. Mereka akan menghadapi wakil Thailand.   Editor: Zulkifli Fahmi