, pemain asing anyar Arema FC musim ini. Dia ditunjuk menjadi kapten tim setelah M Rafli yang menjadi kapten tim dari awal pertandingan ditarik keluar di babak kedua.
Ban kapten kemudian beralih ke lengannya yang tampil cukup lugas dalam menjaga pertahanan tim sepanjang pertandingan melawan Bali United.
Pelatih Arema FC Joko Susilo mengatakan alasan menunjuk Ichaka Diarra sebagai kapten tim karena dirasa bisa mengomandoi pemain tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Di laga uji tanding tertutup melawan Bali United, Arema FC banyak memberi kesempatan bermain pada pemain muda untuk turun ke lapangan.
”Pada saat itu tidak ada lagi pemain yang pantas mengemban kapten tim usai M.Rafli ditarik. Karena yang bermain kebanyakan pemain muda. Akhirnya Ichaka Diarra yang dipilih,” ungkap pelatih yang akrab disapa Gethuk itu, seperti dilansir dari laman Liga Indonesia Baru, Senin (19/6/2023).Joko Susilo mengakui sosok Ichaka Diarra memiliki jiwa leadership dan juga pengalaman untuk mengomandoi rekan setimnya di lapangan.”Kami memilih Ichaka Diarra apalagi Ichaka memiliki leadership. Komunikasi dengan rekan sesama tim juga bagus di luar dan di dalam lapangan,” beber Joko Susilo.Arema FC berhasil meraih kemenangan di laga uji tanding melawan Bali United melalui babak adu penalti dengan skor akhir 5-4, setelah bermain imbang 0-0 di waktu normal.
Murianews, Malang – Arema FC menggelar laga uji coba melawan Bali United FC pada Minggu (18/6/2023) sore. Ada hal yang menarik dalam laga persahabatan di Stadion Kapten I Wayan Dipta itu.
Yakni, adanya ban kapten yang melingkar di lengan
Ichaka Diarra, pemain asing anyar Arema FC musim ini. Dia ditunjuk menjadi kapten tim setelah M Rafli yang menjadi kapten tim dari awal pertandingan ditarik keluar di babak kedua.
Ban kapten kemudian beralih ke lengannya yang tampil cukup lugas dalam menjaga pertahanan tim sepanjang pertandingan melawan Bali United.
Baca juga: Arema FC Tak Gunakan Jasa Penjaga Gawang Asing, Ini Pilihannya
Pelatih Arema FC Joko Susilo mengatakan alasan menunjuk Ichaka Diarra sebagai kapten tim karena dirasa bisa mengomandoi pemain tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Di laga uji tanding tertutup melawan Bali United, Arema FC banyak memberi kesempatan bermain pada pemain muda untuk turun ke lapangan.
”Pada saat itu tidak ada lagi pemain yang pantas mengemban kapten tim usai M.Rafli ditarik. Karena yang bermain kebanyakan pemain muda. Akhirnya Ichaka Diarra yang dipilih,” ungkap pelatih yang akrab disapa Gethuk itu, seperti dilansir dari laman Liga Indonesia Baru, Senin (19/6/2023).
Joko Susilo mengakui sosok Ichaka Diarra memiliki jiwa leadership dan juga pengalaman untuk mengomandoi rekan setimnya di lapangan.
”Kami memilih Ichaka Diarra apalagi Ichaka memiliki leadership. Komunikasi dengan rekan sesama tim juga bagus di luar dan di dalam lapangan,” beber Joko Susilo.
Arema FC berhasil meraih kemenangan di laga uji tanding melawan Bali United melalui babak adu penalti dengan skor akhir 5-4, setelah bermain imbang 0-0 di waktu normal.