E-Sport Indonesia (ESI) Grobogan berharap bisa segera menjadi bagian dari KONI Grobogan. Sudah empat bulan belakangan ini, ESI Grobogan mengurus persyaratan yang dibutuhkan agar e-sport menjadi cabor yang dinaungi KONI setempat.
Sekjen ESI Grobogan, Nanang mengatakan, sudah ada ratusan komunitas e-sport di Grobogan. Sedangkan, untuk pengurus ESI Grobogan sendiri, terdapat 20 orang. Nanang mengaku sudah mengajukan diri untuk menjadi bagian dari KONI Grobogan, sekitar empat bulan lalu.
“Sudah empat bulanan ini mengajukan ke KONI. Kalau terbentuknya pengurus sudah satu tahun yang lalu,” kata Nanang, Selasa (17/5/2022).
Untuk komunitas besarnya memang terdapat tiga kelompok gamers permainan. Masing-masing adalah Free Fire, PUBG (PlayerUnknown's Battlegrounds), dan MLBB (Mobile Legends: Bang Bang). Para pemain, disebutnya, sudah banyak yang menorehkan prestasi.
Nanang lebih lanjut menyebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan ESI Jateng terkait komitmen keikutsertaan ke KONI Grobogan. Pihaknya berharap bisa segera menjadi bagian KONI Grobogan, karena banyak pemain e-sport Grobogan yang bisa diproyeksikan menjadi atlet.“Calon atlet banyak. Yang sudah berprestasi di tingkat Jateng dan bahkan nasional juga ada lima orang, karena sistemnya open (kejuaraan terbuka-red),” tambahnya.Untuk latihan sendiri, mereka biasa berkumpul di Dalmadi Center, sekitar 300 meter dari Alun-Alun Purwodadi ke arah Blora. Baru-baru ini, di situ juga baru saja digelar kejuaraan tingkat kabupaten untuk mencari bibit-bibit baru yang mungkin belum tergabung di ESI Grobogan. Reporter: Saiful AnwarEditor: Budi Erje
[caption id="attachment_290232" align="alignleft" width="1280"]

Seorang pemain e-sport Grobogan tengah serius dalam salah satu agenda pertandingan di Dalmadi Center, Purwodadi, Grobogan, baru-baru ini. (MURIANEWS/Istimewa).[/caption]
MURIANEWS, Grobogan – E-Sport Indonesia (ESI) Grobogan berharap bisa segera menjadi bagian dari KONI Grobogan. Sudah empat bulan belakangan ini, ESI Grobogan mengurus persyaratan yang dibutuhkan agar e-sport menjadi cabor yang dinaungi KONI setempat.
Sekjen ESI Grobogan, Nanang mengatakan, sudah ada ratusan komunitas e-sport di Grobogan. Sedangkan, untuk pengurus ESI Grobogan sendiri, terdapat 20 orang. Nanang mengaku sudah mengajukan diri untuk menjadi bagian dari KONI Grobogan, sekitar empat bulan lalu.
“Sudah empat bulanan ini mengajukan ke KONI. Kalau terbentuknya pengurus sudah satu tahun yang lalu,” kata Nanang, Selasa (17/5/2022).
Untuk komunitas besarnya memang terdapat tiga kelompok gamers permainan. Masing-masing adalah Free Fire, PUBG (PlayerUnknown's Battlegrounds), dan MLBB (Mobile Legends: Bang Bang). Para pemain, disebutnya, sudah banyak yang menorehkan prestasi.
BACA JUGA: Dua Atlet Grobogan Turut Berlaga di SEA Games Vietnam 2022
Nanang lebih lanjut menyebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan ESI Jateng terkait komitmen keikutsertaan ke KONI Grobogan. Pihaknya berharap bisa segera menjadi bagian KONI Grobogan, karena banyak pemain e-sport Grobogan yang bisa diproyeksikan menjadi atlet.
“Calon atlet banyak. Yang sudah berprestasi di tingkat Jateng dan bahkan nasional juga ada lima orang, karena sistemnya open (kejuaraan terbuka-red),” tambahnya.
Untuk latihan sendiri, mereka biasa berkumpul di Dalmadi Center, sekitar 300 meter dari Alun-Alun Purwodadi ke arah Blora. Baru-baru ini, di situ juga baru saja digelar kejuaraan tingkat kabupaten untuk mencari bibit-bibit baru yang mungkin belum tergabung di ESI Grobogan.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Budi Erje